JAKARTA-Dokter spesialis gizi dari RSCM, Dr dr Fiastuti Witjaksono mengungkapkan, jam makan malam bagi penyandang diabetesbukan pukul 19.00 melainkan menjelang waktu tidur mereka.
Kalau penyandang diabetes makan terakhir jam 7 malam, baru makan lagi besok pagi, jaraknya itu sekitar 12 jam, itu terlalu lama. Terakhir makan bukan jam 7 malam, tetapi sebelum tidur harus ada yang dimakan, jelas dr Fiastuti, di Jakarta, Rabu (13/11).
Dia menganjurkan makan malam baiknya pukul 21.00-22.00 agar jarak waktu makan (dari malam ke pagi) tidak terlalu jauh, demi menurunkan risiko atau bahkan mencegah hipoglikemi.
Hipoglikemi atau kekurangan kadar gula, jelas dia, bisa terjadi kapan saja termasuk saat tidur dan kondisi ini bisa berujung kematian. Sejumlah gejala yang biasa penderita alami antara lain bekeringat dingin, lemas, pandangan berkunang-kunang dan pusing.
Salah seorang penyandang diabetes tipe 1, Sekar Saraswati (31) mengakui kondisi hipoglikemi paling sering terjadi pada pukul 02.00 atau saat dirinya tertidur.