TULUNGAGUNG - Dua pasar tradisional di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur (Jatim) bakal direvitalisasi pada 2019. Anggaran sebesar Rp3 miliar pun disiapkan.
Kasi Pengendalian dan Pemantauan Pasar Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Tulungagung Sonny Jatmiko mengatakan, dua pasar yang akan direhab sepenuhnya, yakni Pasar Tamanan dan Pasar Karangrejo. Kebijakan ini merupakan rangkaian program revitalisasi pasar tradisional menggunakan anggaran pusat (APBN), kata Sonny Jatmiko di Tulungagung, Jumat (7/12).
Pelaksanaan program diperkirakan mulai pada akhir triwulan pertama atau awal triwulan kedua tahun anggaran 2019. Sebelum pembangunan dimulai, para pedagang terlebih dulu direlokasi ke tempat penampungan sementara yang disediakan pemerintah daerah.
Jumlah pasar tradisional yang telah direvitalisasi sejauh ini ada delapan pasar. Sentra-sentra perdagangan rakyat tersebut dibangun ulang menggunakan konstruksi rangka baja kombinasi tembok beton permanen.
Pasar tradisional yang dimaksud adalah Pasar Ngantru, Pasar Kliwon Kauman, Pasar Ngemplak, Pasar Panjer Rejotangan, Pasar Gondang, Pasar Ngentrong Campurdarat, Pasar Sumbergempol, dan Pasar Ngunut. Di Tulungagung sejatinya ada 32 pasar tradisional yang tersebar di 19 kecamatan. Namun, tidak semua pasar rakyat direvitalisasi.