LAMONGAN-Bupati Lamongan, Jawa Timur,menargetkan tiga ribu nelayan di wilayah itu bisa ter-cover asuransi, dari total 20.975 nelayan di wilayah itu.
Profesi nelayan memiliki risiko mengalami kecelakaan yang tinggi, sehingga jaminan dari asuransi bisa sangat membantu, kata Bupati Lamongan, Fadeli di Lamongan, Jumat (04/10).
Untuk itu, bupati berharap pemerintah desa terus mengembangkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) sehingga bisa membantu nelayan membayarkan premi asuransinya.
Desa Kranji misalnya, saat ini sedang mengembangkan Wisata Air Panas Brumbun, dan memiliki potensi untuk mengembangkan BUMDes tujuannya untuk untuk kemajuan desa, termasuk membantu nelayan setempat.
Hingga saat ini nelayan yang sudah terdaftar dalam program BPJS Ketenagakerjaan tercatat sebanyak 500 orang.