SURABAYA-Senyum nenek Sunak Mutiha Djumakah terpancar di Asrama Haji Embarkasi Surabaya karena tak lama lagi mimpimenunaikan ibadah haji akan terpenuhi.
Nenek berusia 64 tahun, asal Kota Probolinggo, Jawa Timur itu sehari-harinya hanya berjualan kacang sekitar 14 tahun yang lalu.
Saya mencoba berjualan kacang setelah suami meninggal dunia sekitar 14 tahun yang lalu, tuturnya, Senin malam (08/07).
Nenek Sunak jatuh bangun menjalankan binis kecilnya itu. Awalnya, kacang yang dijualnya tidak lansung laku dirilik pembeli.
Namun, Sunak yang kini dikaruniai dua orang cucu dari anak semata wayangnya kemudian belajar kepada seeorang temannya cara membumbui kacang agar laku dijual.