MADIUN-Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Madiun, Jawa Timur, menyampaikan hasil telaah sementara atas kasus tewasnya balita bernama Mohamad Noval Mohtarom dalam keadaan kulit melepuh setelah berobat semasa sakit.
Hasilnya, Dinkes Madiun, menduga melepuhnya kulit Noval bukan akibat salah mengonsumsi obat, melainkan sang anak alergi obat.
Dalam kasus Noval yang merupakan pasien lama di klinik tersebut dan terbiasa mengonsumsi obat yang sama, bukan menjadi jaminan.
Alergi terhadap obat itu tidak bisa diduga. Bukan berarti ketika pertama minum obat itu tidak apa-apa, sampai seterusnya bisa aman, kata Kepala Dinkes Kabupaten Madiun Soelistyono Widyantono, Jumat (06/12).
Meski demikian, Soelistyono belum bisa memastikan jenis alergi yang diderita Noval. Sebab, harus melalui pemeriksaan.