SURABAYA-Hampir 30 persen warga Bulak Banteng, Surabaya, Jawa Timur belum memiliki KTP meski sudah 7 tahun tinggal di Surabaya.
Saya prihatin, setelah dicek Pak RT setempat ternyata hampir 30 persen warga di sana belum ber KTP Surabaya. Padahal ada yang sudah 7 tahun lebih dan memiliki rumah sendiri di sana, kata Anggota DPRD Surabaya dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Camelia Habibah di Surabaya, Selasa (17/09).
Habibah mengungkapkan hal itu menyusul adanya temuanwarga korban kebakaraan di Bulak Banteng yang tak ber-KTP.
Ternyata korban tidak memiliki KTP Surabaya. Padahal mereka sudah tinggal di Surabaya selama 7 tahun, bebernya.
Politikus PKB menyayangkan kinerja Pemkot Surabaya atas temuan tersebut.