SUMENEP-Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumenep, Syaiful Rahman mengatakan, Kabupaten Sumenep mengalami inflasi sebesar 0,37% pada April 2019 dipicu oleh naiknya harga bawang putih.
Angka tersebut lebih rendah dibanding angka inflasi Jawa Timur sebesar 0,41 % dan nasional 0,44 %.
Dari delapan kota Indeks Harga Konsumen (IHK) di Jawa Timur, semuanya mengalami inflasi. Inflasi tertinggi dialami Jember 0,45 %, kemudian Surabaya dan Malang sama-sama 0,44 %, disusul Madiun 0,41 %, kemudian Sumenep 0,37 %, ujarnya di Sumenep kepada wartawan, Selasa (07/05).
Sedangkan untuk laju inflasi komulatif Sumenep pada bulan April mencapai 0,24%, Jawa Timur 0,74%, dan nasional 0,80%.
Dia menjelaskan, komoditas utama yang memberikan andil terbesar terhadap inflasi April 2019 adalah naiknya harga bawang putih, bawang merah, dan cabai merah.