MAGETAN-Ratusan hektare sawah di Kabupaten Magetan, Jawa Timur, terdampak kekeringan pada awal musim kemarau tahun 2019, sehingga terancam gagal panen.
Daerah paling parah terdampak kekeringan adalah wilayah selatan seperti, seperti Kecamatan Parang, Ngariboyo, dan Lembeyan.
Dari jumlah ribuan hektare tersebut, terdapat ratusan hektare lahan mengalami kekeringan dan bahkan puso, kata Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan, dan Ketahanan Pangan (DTPHP-KP) Magetan, Eddy Suseno, di Magetan, Kamis (13/06).
Eddy mengatakan, total luas lahan di Magetan yang ditanami padi pada musim kemarau pertama (MK 1) mencapai 21.000 hektare.
Sesuai data, luas lahan padi yang puso mencapai 167 hektare, padi terdampak kekeringan ringan seluas 143 hektare, terdampak kekeringan sedang seluas 116 hektare, dan terdampak kekeringan berat seluas 151 hektare.