TULUNGAGUNG-Kuota pupuk bersubsidi jenis NPK di Tulungagung, Jawa Timur, untuk periode bulan Desember 2019 telah habis dan belum ada penambahan.
Sampai hari ini, stok pupuk bersubsidi untuk NPK habis. Dan ini berlaku menyeluruh di semua kecamatan (Tulungagung), kata Kasi Pupuk, Pestisida, dan Teknologi Pangan, Dinas Pertanian dan Hortikultura Tulungagung, Triwidyono Agus Basuki dikonfirmasi melalui telepon, Kamis (15/11).
Penyebabnya, jelas Agus, karena ada realokasi pengurangan yang dilakukan di tingkat provinsi tahun ini, yakni pada Mei dan November.
Agus menambahkan, untuk realokasi yang kedua ini, Dinas Pertanian setempat baru menerima surat pemberitahuan dari Pemprov Jatim pada 11 November.
Dampaknya, jatah pupuk NPK jenis phonska yang sudah terlanjur terserap sejak Januari cenderung menyedot jatah pupuk subsidi di akhir tahun secara keseluruhan.