Surabaya-Suporter Bonek yang juga dirijen tribun kidul, Tessy mengaku masih teringat momentum saat pendukung Arema masuk lapangan hingga mengakibatkan perseteruan antara pemain Persebaya dan salah seorang oknum suporter pada Oktober 2018 di Stadion Kanjuruhan Malang.
Kendati demikian, ia mengaku tak akan berbuat aksi serupa dan lebih memilih membalasnya dengan kreativitas serta yel-yel dukungan terhadap Bajul Ijo, julukan Persebaya.
Kami akan jawab dengan kreativitas. Lihat saja nanti bagaimana seluruh tribun mengeluarkan yel-yel untuk mendukung Persebaya, tim yang kami cintai dan banggakan, ujar Cak Tessy ketika dikonfirmasi di Surabaya, Senin (08/04).
Menurutnya suporter Persebaya, bonek mania, berkomitmen tampil lebih kreatif dan tak akan menyanyikan lagu-lagu rasis atau bernada hujatan kepada lawan Persebaya di final Piala Presiden 2019, Arema FC maupun pendukungnya, Aremania.
Bonek sudah dewasa, sudah berubah dan kami tidak akan rasis terhadap siapapun, katanya.