SURABAYA-Hujan interupsi mewarnai Rapat Paripurna DPRD Surabaya, Jawa Timur, dengan agenda tanggapan dan jawaban Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (Risma) atas pandangan umum fraksi-fraksi terhadap RAPBD Surabaya 2020 yang digelar di gedung DPRD Surabaya, Kamis (31/10).
Awalnya rapat tersebut berlangsung lancar pada saat Wali Kota Risma membacakan tanggapan umum fraksi-fraksi. Namun, suasana menghangat Sekretaris Fraksi Demokrat-NasDem Imam Syafii melakukan interupsi.
Politikus NasDem itu meminta jawaban atas pertanyaan tentang dugaan mafia perizinan dalam pandangan umum fraksinya.
Santer terdengar kalau ada mafia perizinan di lingkungan pemkot, mulai dari pembangunan RS Siloam sampai perizinan SPBU AKR di Jalan Pemuda sebelah RRI. Tolong dijelaskan, ujarnya.
Interupsi lainnya dilontarkan Ketua Fraksi Partai Golkar, Arif Fathoni menyoroti soal penggunaan dana APBD.