Jember-Penurunan dan sepinyajumlah penumpang menjadi pemicu pengurangan frekuensi penerbangan rute Jember-Surabaya (PP) Maskapai Garuda Indonesia dan Wings Air.
Penerbangan Garuda rute Jember-Surabaya (JBB-SUB) di Bandara Notohadinegoro Jember hanya beroperasi pada hari Senin, Rabu, Jumat, dan Minggu, sedangkan pada hari Selasa, Kamis, dan Sabtu tidak beroperasi karena pada hari itu sepi penumpang atau low season, kata Sales Manajer Garuda Indonesia Wilayah Jember Heru Joko Satria di Kabupaten Jember, Senin (21/01).
Menurutnya okupansi penumpang hanya berkisar 50-60 persen dari jumlah kursi yang tersedia sebanyak 70 kursi, sehingga masih dibawah rata-rata ideal keterisian penumpang yang seharusnya diatas 60 persen yakni minimal 45 kursi yang terisi untuk setiap kali penerbangan.
Pengurangan frekuensi penerbangan itu tidak hanya terjadi untuk rute Jember-Surabaya, namun skala nasional di beberapa daerah yang mengalami sepinya penumpang juga berkurang karena pihak manajemen melakukan evaluasi terkait hal tersebut, ujarnya.
Ia mengatakan, puncak kepadatan penumpang atau peak season di Bandara Notohadinegoro Jember terjadi pada pertengahan Desember hingga akhir Desember 2018 karena ada momentum Natal dan sebagainya, namun pada pekan pertama Januari 2019 mulai terjadi penurunan penumpang.