KEDIRI-Tingkat kepercayaan publik terhadap Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, tadinya sangat rendah. Namun, terus digenjot melalui trategi peningkatan Sistem Akuntabilitas Kinerja (Sakip) di instansi Pemkot.
Dari situ kami berharap untuk menaikkan tingkat kepuasan masyarakat. Maka dari itu kami menyiapkan beberapa langkah strategi peningkatan Sakip yaitu dengan memperkuat komitmen kami bersama khususnya di pelayanan seperti kelurahan, kata Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar di Kediri, Kamis (20/090).
Pemkot, kata pria sapaan akrab Mas Abu itu, memperkuat kelurahan dengan menempatkan tim IT di setiap kelurahan. Selain itu, kontribusi OPD terhadap capaian kinerja juga semakin besar.
Saya selalu menekankan bahwa OPD harus benar-benar mengerti dengan RPJM manapun baik pusat, provinsi dan daerah Kota Kediri, paparnya.
Saat ini, sambung Mas Abu, seluruh dokumen mulai RPJMD, Renstra PD, RKPD, APBD, Renja, DPA sudah berbasis kinerja karena harapan dari Pemerintah Pusat seperti itu.