Surabaya-Upaya Tim SAR dengan menerjunkan tiga SRU (Search and Rescue Unit) untuk penyisir dan mencari tanda-tanda keberadaan seorang pendaki gunung Arjuno bernama Faiqus Syamsi (17), siswa SMKN 5 kota Surabaya belum membuahkan hasil.
Setelah pencarian selama 7 hari lamanya Tim SAR terpaksa menghentikan proses pencarian tersebut. Seluruh potensi SAR sudah ditarik. Sesuai ketentuan, malam ini pencarian kami hentikan, kata SAR Mission Coordinator (SMC), Farid Kurniadi, Rabu (26/12).
Namun demikian, pihaknya akan kembali melakukan pencarian bila mendapat laporan tanda-tanda keberadaan Faiqus Syamsi (17).
Jika ada laporan tentang keberadaan korban, pencarian akan kembali kami lakukan, ujarnya.
Sebelumnya, Faiqus tersesat di gunung Arjuno yang berlokasi di perbatasan antara kabupaten Pasuruan dan Malang pada Jumat (21/12) pagi.