Surabaya - Usai mendatangi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur, puluhan warga Desa Jambean, Kabupaten Kediri ke Mapolda Jawa Timur di Surabaya, Selasa (12/03), untuk melaporkan dugaan pemalsuan data.
Salah satu warga yang merasa dirugikan, Meilina Pratiwi (23), mengaku dirinya tidak pernah bekerja ke luar negeri.
Dia merasa kaget ketika namanya tidak terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2019, lantaran disebutkan namanya terdaftar di luar negeri.
Setelah mengetahui datanya berada di luar negeri, Meiliana bersama warga lainnya langsung mendatangi kantor desa, namun juga tidak mendapat tanggapan.
Ini korbannya semua satu kampung, satu desa. Kita sudah ke desa, ke imigrasi, ke Polres juga melaporkan masalah ini, tapi tidak ada tanggapan, kata Meiliana.