SURABAYA- Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa menyebut tingginya angka perceraian di wilayahnya bukan karena faktor ekonomi.
Menurut Khofifah faktor penyebab perceraian di Jatim berbeda dengan di Jawa Barat dan Jawa Tengah.
PR kita bersama, angka perceraian di Jawa Timur yang tertinggi. Penyebab perceraian di Jawa Timur karena tidak harmonis, bukan karena faktor ekonomi tapi ada wanita idaman lain (WIL), kata Khofifah dalam acara Konsolidasi Perencanaan dan Penganggaran Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) di Surabaya, Senin (16/09).
Gubernur perempuan pertama di Jatim itu lantas menceritakan saat dirinya harus menandatangani surat perceraian yang menumpuk.
Khofifah mengungkapkan perceraian paling tinggi terjadi pada profesi guru.