KEDIRI - Pengasuh Pondok Pesantren Al Amin Ngasinan, Kota Kediri, Jawa Timur, KH Anwar Iskandar menganjurkan, agar pemerintah terus membangun komunikasi dengan tokoh adat Papua.Supayaberbagai masalah bisa segera diselesaikan.
Dimensi politik, saya pikir keseriusan pemerintah dalam dialog dengan tokoh adat Papua harus dilakukan intensif, mereka didekati diajak bicara, kata Gus War, sapaan karib KH Anwar Iskandar di Kediri, Minggu (1/9).
Ia memberikan apresiasi pada berbagai sikap pemerintah dan aparat penegak hukum, yang berupaya keras agar berbagai masalah di Papua segera diselesaikan.
Gus War menegaskanbahwa hukum tidak boleh tebang pilih, baik sipil maupun aparat yang melanggar hukum harus ditindak.
Saya kira pendekatan hukum itu penting, tapi tidak selalu. Dimensinya jadi macam-macam, karena itu yang penting bagaimana pendekatan hukum orang yang telah melakukan rasisme harus ditindak. Tidak boleh katakan hal rasis, dilarang agama dan negara. Itu mesti ditindak harus tegas. Siapa pun, sipil, TNI, ucap Gus War.