'Cantiknya' Kendaraan Tradisional Hias di Waton Parade 2019
Salah satu peserta Parade Waton 2019 di Jember. (Foto: Antara Foto).
JEMBER - Lebih dari 50 kendaraan tradisional melintas ditarik oleh sapi, atau sering disebut dengan pegon, pada "Watu Ulo Pegon (Waton) Parade 2019". Parade ini diharapkan dapat mendongkrak sektor pariwisata Pantai Watu Ulo dan sekitarnya di Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Pemerintah Kabupaten Jember bersama warga menggelar "Waton Parade 2019", yang diikuti sebanyak 58 pegon yang dihias cantik dan unik di Pantai Watu Ulo, Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember, Minggu (23/6).
"Kami berharap kegiatan Watu Ulo Pegon Parade 2019 dapat mendongkrak sektor pariwisata di Jember, dan menjadi agenda pariwisata, karena Pantai Watu Ulo merupakan ikon destinasi wisata Jember," kata Bupati Jember Faida saat memberikan sambutan dalam kegiatan tersebut.
Sementara, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jember Anas Ma'ruf mengatakan, festival pegon setiap tahun digelar oleh masyarakat di pesisir selatan Jember di Pantai Watu Ulo. Parade ini biasanya dilaksanakan saat hari ke tujuh di bulan Syawal atau hari raya ketupat, namun kali ini dilaksanakan pada 23 Juni 2019.
"Kegiatan Waton Parade baru digelar tahun ini, namun tradisi festival pegon sebenarnya menjadi tradisi warga di Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu yang digelar pada hari raya ketupat, sehingga kami sangat mendukung kegiatan itu untuk mendongkrak sektor pariwisata dan ekonomi warga pesisir selatan," kata Anas.
Selain itu, lanjut Anas, Waton Parade 2019 juga dimeriahkan dengan beberapa kegiatan di antaranya festival bakar ikan, lomba menulis cerita, lomba membuat vlog, dan pengumuman 'Gus-Ning Jember'.
"Potensi perikanan juga diangkat dalam kegiatan Watu Ulo Pegon Parade, sehingga masyarakat diajak untuk gemar makan ikan yang tersedia melimpah di pesisir selatan Jember," ucap mantan Kepala Disperindag Jember itu.
Ia mengatakan, festival pegon yang rutin digelar setiap tahun tersebut merupakan upaya Pemkab Jember dalam melestarikannya alat transportasi tradisional berupa pegon, dan menjadikan kegiatan itu sebagai ajang promosi pariwisata daerah.
"Kami menggelar Waton Parade 2019 untuk semakin mendongkrak dan membangkitkan Pantai Watu Ulo sebagai ikon pariwisata di Kabupaten Jember," kata Anas.
Salah seorang peserta parade pegon, Rohimin mengaku sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut bersama keluarganya, yang ikut naik pegon bersama-sama, sambil membawa bekal makanan yang akan dinikmati di Pantai Watu Ulo.
"Kami sangat senang dan hampir setiap tahun ikut kegiatan festival pegon, sehingga ke depan kami berharap acaranya lebih meriah dan banyak hiburan yang disajikan untuk masyarakat pesisir selatan Jember," harapnya. (Ant).