345 KK Mengungsi karena Banjir di Jember
Ilustrasi. (Foto: Pixabay)
Jember - Sebanyak 345 kepala keluarga (KK) di Kelurahan Jember Lor, Kabupaten Jember, Jawa Timur (Jatim), terpaksa mengungsi. Mereka terdampak banjir 30 sentimeter hingga 1,2 meter.
Warga terdampak banjir tersebar di beberapa RT dan RW. Bah akibat sungai meluap. Dampak hujan dengan intensitas sedang-tinggi yang berlangsung sejak Sabtu (23/3) sore hingga malam.
"Sebagian besar sumur warga tercemar banjir. Sehingga, tidak bisa digunakan untuk memasak kebutuhan sehari-hari," ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember, Heru Widagdo, Minggu (24/3).
BPBD, kata dia, telah mendistribusikan bantuan kepada warga terdampak. Juga melakukan pengobatan grastis. Seperti di Balai RW 09.
Warga bantaran Kali Jompo dan hilir Sungai Bedadung pun diimbau waspada. Debit air berpotensi meningkat. "Mengingat hujan kemungkinan masih akan berlangsung selama beberapa hari ke depan," katanya.
Pantauan di lapangan, banjir mulai surut. Warga bergotong royong membersihkan perabotan rumah dan fasilitas ibadah terdampak bah.
Sementara, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat mewaspadai siklon tropis Veronica. Berdampak terhadap cuaca di Indonesia. Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.