Angin Kencang Kembali Terjang Mojokerto
MOJOKERTO-Angin kencang menerjang sejumlah desa di Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Senin (02/12) sore, mengakibatkan beberapa atap rumah warga terbang terbawa angin.
"Kejadiannya cukup cepat dan disertai dengan hujan deras. Tak lama setelah itu juga listrik PLN padam," ujar salah seorang warga Desa Puri, Agus Sulaiman.
Kejadian angin kencang itu, tutur Sulaiman, berlangsung cukup cepat sekitar pukul 16.00 WIB yang disertai dengan hujan deras.
Di Desa Puri, sambung Sulaiman, ada rumah seorang warga bernama Jayus yang atap rusak akibat angin kencang itu.
"Apalagi rumahnya berada di pinggir areal persawahan," katanya.
Dilaporkan, angin kencang juga sempat merusak atap bangunan yang ada di Pasar Tangunan, di mana sebagian atap yang terbuat dari asbes itu mengalami kerusakan.
"Iya tadi angin dan hujan deras, cepat sekali," kata Mike, warga Tangunan yang lokasinya sekitar 5 kilometer dari Desa Puri.
Kejadian yang sama terjadi di Lapangan Desa Kebonagung yang berjarak dua kilometer ke arah utara.
Akibarnya, sejumlah tenda yang sedianya akan digunakan sebagai tempat kontes ternak, roboh.
"Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu," kata warga lainnya Hudi.
BACA JUGA:
Rusak 60 Rumah, Waspadai Angin Kencang di Jember
1.200 Pelanggan PLN Terdampak Angin Kencang Ngawi
Angin Kencang Hantam 4 Desa di Mojokerto
Sebelumnya, angin kencang juga melanda puluhan rumah di 4 desa yakni Desa Mojogebang, Mojowiryo, Pandan krajan dan Mojowono, Kecamatan Kemelagi, Kabupaten Mojokerto, Rabu (27/11) sore.
Warung, kandang sapi dan sejumlah pohon tumbang terdampak angin kencang beliung tersebut. Bahkan, atap Balai Desa Mojogebang juga tak luput dihantam angin kencang.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mojokerto menyebut sekitar 30 rumah terdampak. (Ant)