Atasi Dampak Pandemi Covid-19, Pemkab Sidoarjo Siapkan Bantuan Bahan Pokok
SIDOARJO-Pemerintah Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur akan menyiapkan bantuan bahan pokok kepada penduduk miskin di kabupaten setempat, sebagai dampak pandemi COVID-19.
Wakil Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin, melalui keterangan tertulis, Jumat mengatakan untuk mengatasi permasalahan ini, pihaknya telah mempersiapkan bantuan berupa bahan pokok.
"Bantuan bahan pokok juga akan didistribusikan kepada 24.000 keluarga yang terdampak COVID-19 di luar data PKH," katanya.
Sementara, Sekretaris Dinas Sosial, Ahmad Misbahul Munir mengatakan basis data yang ada saat ini terdapat 135.000 keluarga dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
"Di dalamnya ada 35.000 keluarga Penerima Manfaat (PKM), ada yang mendapat bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Langsung Tunai (BLT)," katanya.
Ia mengatakan, dari data 135.000 keluarga itu juga ada 73.000 keluarga penerima Bantuan Sosial Pangan (BSP), yang diterima setiap bulan.
"Sebelum ada wabah ini jumlah bantuannya sebesar Rp110.000, di tahun 2020 naik menjadi Rp150.000. Sejak adanya wabah COVID-19 bantuannya naik menjadi Rp250.000 untuk 6 bulan ke depan. Namun bantuan tersebut tidak bisa diambil uang harus dibelanjakan ke agen yang ditunjuk," katanya.
Asisten Tata Pemerintahan dan Kesra, M. Ainur Rahman, menegaskan bahwa bantuan kepada 24.000 keluarga harus dikoordinir dengan baik agar tidak terjadi tumpang tindih data.
"Selain itu, kami berharap datanya bisa masuk dulu ke kami baru bisa dilakukan pendistribusian bantuan bahan pokok, karena ini terkait pertanggungjawaban anggaran Dinas Perindag Kabupaten Sidoarjo," katanya. (Ant)