Dampak Ekonomi Tol Trans Jawa ke Jatim Belum Signifikan
Surabaya-Dampak ekonomi Tol Trans Jawa pasca-pengoperasian terutama di wilayah Jawa Timur dinilai belum signifikan karena dinilai masih baru.
"Kami belum punya data untuk melihat dampak Trans Jawa ini. Mungkin tahun depan baru bisa terlihat data pertumbuhan daerah sekitarnya," kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jatim, Difi Ahmad Johansyah dalam dalam East Java Economic Forum di Surabaya, Senin (25/03).
Sementara pengamat ekonomi Universitas Surabaya, Suyanto mengatakan dampak ekonomi tersebut bakal terlihat dalam waktu delapan hingga sepuluh tahun ke depan.
"Dilihat jangka menengah mungkin delapan hingga sepuluh tahun ke depan bisa kita lihat perubahan riilnya. Dampak jangka pendek yang kelihatan berupa biaya transportasi lebih murah dan efisiensi," ucap Suyanto.
Dampak lainnya, sambung dia, adalah munculnya sentra-sentra industri baru, baik industri mikro, menengah hingga makro.
Pembangunan infrastruktur menurutnya akan mendorong masyarakat untuk punya akses, terlebih untuk milenial cenderung ingin punya usaha sendiri seperti startup dan inkubator.
"Pertumbuhan ekonomi kita tidak hanya membutuhkan peran pemerintah, tapi juga swasta dan akademisi bersama-sama ikut membangun perekonomian Jatim dan Indonesia secara keseluruhan," pungkasnya.