Duh, 550 Ribu Warga Surabaya Belum Terdaftar BPJS
Kantor BPJS Kesehatan, Surabaya (Istimewa).
SURABAYA–BPJS Kesehatan Cabang Surabaya, Jawa Timur, mencatat ada 550.000 dari total 3,1 juta penduduk Kota Pahlawan Surabaya yang belum terdaftar kepesertaan BPJS Kesehatan.
Dari 3,1 juta penduduk tersebut, yakni sebanyak 727.416 jiwa telah dikaver melalui APBD.
“Kami akan terus melakukan sosialisasi untuk meningkatkan jumlah peserta BPJS Kesehatan di Surabaya,” kata Kepala Cabang BPJS Kesehatan Surabaya, Herman Dinata Widjaja via keterangan resmi, Kamis (19/09).
BPJS Kesehatan Surabaya berharap pemerintah ikut menyosialisasikan kebijakan terkait iuran BPJS agar dapat terimplementasi dengan baik.
BACA JUGA:
Iuran Naik, Warga Surabaya 'Serbu' Kantor BPJS
Legislator Jatim Kritik Sri Mulyani soal Kenaikan Iuran BPJS
Sebagai informasi, data nasional tentang kepesertaan JKN KIS sudah menyentuh angka 222 juta. Setengah di antaranya dibiayai pemerintah pusat dan daerah melalui program penerima bantuan iuran.
"Sinergitas dengan Pemkot Surabaya sangat penting sebagai pemegang peranan untuk mengawal keberlanjutan Program JKN-KIS," kata Herman.
Herman menambahkan, ada 98,6 juta penduduk miskin dan tidak mampu yang iuran JKN-KISnya ditanggung negara melalui APBN, dan 37,3 juta penduduk ditanggung APBD.
Sejauh ini pemerintah telah menanggung kenaikan iuran sebesar 76,63 persen dari total besaran penyesuaian melalui peserta PBI APBN, yang meliputi pegawai pemerintah pusat/daerah, TNI, dan Polri.
“Kontribusi pemerintah membantu peserta mandiri, sehingga penyesuaian iuran peserta mandiri tidak sebesar seharusnya,” tutup Herman. (jatimnet)