Jaringan Listrik di Bondowoso Dipastikan Normal Kembali Pasca Banjir
Ilustrasi - Proses pembersihan banjir bandang di Bondowoso, Jawa Timur. (ANTARA)
SURABAYA-Manager Komunikasi PLN Unit Induk Distribusi Jawa Timur, Fenny Nurhayati memastikan seluruh jaringan listrik di rumah penduduk di Kabupaten Bondowoso kembali normal, setelah sebelumnya sebagian dipadamkan akibat kerusakan diterjang banjir bandang.
"Kondisi sore ini 20 rumah sudah berhasil dinormalkan, sedangkan lima rumah di Kampung Baru masih padam karena kondisinya ambruk, dan KWH meter belum bisa terpasang," katanya di Surabaya, Kamis (30/01).
Fenny mengatakan, kondisi jaringan pascabanjir bandang, khususnya di Sempol, dekat Kawah Ijen, yang menjadi kewenangan Unit Layanan Pelanggan (ULP) Asembagus sepanjang 31,908 Kms juga telah normal.
"Total gardu PLN di wilayah itu sebanyak 15 gardu juga telah normal, dan kami tetap menyiagakan petugas di lapangan untuk terus memantau kondisi terkini," kata Fenny.
Sebelumnya diberitakan, akibat banjir bandang, PLN UID Jatim mencatat sedikitnya 25 pelanggan mengalami pemadaman, karena kondisi rumah rusak dan kWh meter terendam lumpur, dan sebagian hanyut terseret air.
Fenny menuturkan, saat terjadi banjir bandang, Rabu (29/1) sekitar pukul 14.00 WIB tim PLN sudah siaga dengan berkoordinasi pihak aparat setempat.
Kemudian, pada pukul 15.18 WIB dilakukan pengamanan listrik di lokasi terdampak dengan pemadaman, hal ini dikarenakan arus banjir mulai deras.
"Jaringan sempat kami normalkan pukul 18.15 WIB, karena kondisi aman. Namun beberapa rumah rusak sehingga kami padamkan," katanya. (Ant)