Jelang Musim Hujan, Masyarakat Diimbau Lakukan PSN
Madiun - Masyarakat Kota Madiun, Jawa Timur (Jatim), diimbau memberantas sarang nyamuk untuk menghindari penyakit demam bedarah. Apalagi, musim hujan segera tiba.
"Kasus demam berdarah memang tinggi saat musim hujan," ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Dinkes KB) Madiun, Edy Hermanto, di Madiun, Jumat (19/10).
Pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dapat dilakukan dengan 3M. Yakni, menguras tempat penampungan air, menutup tempat-tempat penyimpanan air, dan mengubur tempat-tempat air.
"Makanya, penting untuk menguras bak penampungan air minimal satu kali satu minggu. Hal itu, untuk memutus rantai kehidupan nyamuk," jelasnya. Masa siklus nyamuk aedes aegypti sekitar sepekan.
Berdasarkan data Dinkes KB Madiun, terjadi 26 kasus demam berdarah medio Januari-pertengahan Oktober 2018. Artinya, terjadi penurunan dibanding periode sama tahun sebelumnya sebanyak 45 kasus.
Sementara pada 2016, terdapat 267 kasus demam berdarah. Dua penderita di antaranya meninggal dunia. Jumlah kasus di 2016 drastis, karena curah hujan cukup tinggi. (Ant)