Ketua NasDem Surabaya Pastikan Mundur, DPP Mengaku Putus Kontak
SURABAYA-Ketua DPD Partai NasDem Surabaya, Jawa Timur, Sudarsono atau yang akrab Cak Dar berencana mundur dari jabatannya.
Alasan Cak Dar karena dirinya sudah empat tahun menjabat Ketua DPD Partai NasDem Kota Surabaya sehingga regenerasi agar organisasi parta tersebut menjadi sehat.
Menanggapi hal itu, Ketua DPP Partai Nasional Demokrat (NasDem) Effendy Choirie (Gus Choi) memintar Cak Dar agar muncur secara baik-baik.
"Maju baik-baik dan mundur juga harus baik-baik," kata Ketua DPP Partai Nasional Demokrat (NasDem) Effendy Choirie atau dipanggil Gus Choi Gus Choi melansir Antara di Surabaya, Jumat (21/06).
Gus Choi mengaku putus kontak dengan Cak Dar sejak sebelum Hari Raya Idul Fitri.
"Sejak sebelum Hari Raya Idul Fitri saya kontak dan WA tidak pernah jawab. Saya heran juga," katanya.
Soal pengganti Cak Dar jika nantinya mundur dari jabatannya, Gus Choi mengatakan penggantinya pasti penunjukan dari DPP NasDem.
Namun, sambung dia, hingga saat ini pihaknya belum menerima surat pengunduran diri Sudarsono.
Menanggapi hal itu, Sudarsono mengatakan dirinya pasti akan mundur secara baik-baik sebagaimana yang diutarakan Gus Choi.
Hanya saja, lanjut dia, keinginan untuk mundur masih tahap rencana sehingga dirinya belum mengirim surat pengunduran diri ke partai.
"Kalau mundur baik-baik ya pasti. Selama ini saya tidak pernah maju agar bisa menjadi ketua DPD NasDem Surabaya, tapi diminta," katanya.
"Jadi tidak benar kalau saya mundur karena tidak memenuhi target," sambung Cak Dar.
Cak Dar mengakui memang dirinya punya target lima kursi dalam Pemilu 2019, namun akhirnya hanya dapat tiga kursi.
"Tapi masih lumayan bagus kan dari pada Hanura kehilangan tiga kursi, Demokrat kehilangan dua kursi dan PAN hilang satu kursi," tutupnya. (Ant)