Luapan Kali Lamong Rendam 3 Desa di Mojokerto
Mojokerto-Tingginya curah hujan yang mengguyur wilayah Mojokerto, Jawa Timur memicu luapan air Kali Lamong.
Akibatnya tiga desa di Kecamatan Dawarblandong yakni Desa Talunblandong, Pulorejo dan Banyulegi terendam banjir.
“Air masih belum surut, malah ketinggian makin bertambah sejak malam tadi, karena curah hujan yang terjadi dengan ketinggian air mencapai 90 cm,” kata Muhammad Zaini, Kepala BPBD Kabupaten Mojokerto kepada wartawan, Kamis (02/05).
Selain rumah warga, luapan Kali Lamong setinggi 50 Cm juga merendam kurang lebih 30 hektare sawah petani setempat.
“Semalam sampai jam 8 air surut tapi jam 11 malam semakin meningkat,” ujarnya.
Relawan Taruna Siaga Bencana, Imam Syaifudin menuturkan sebanyak 12 rumah terendam di Dusun Talunbrak.
Sementara di Dusun Klanting, air kali Lamong menggenangi 25 rumah. Di Desa Banyulegi sebanyak 25 rumah, dan di Dusun Ngarus, Desa Banyulegi ada sebanyak 30 rumah.
Hingga saat ini, sambung Imam, banjir di kecamatan Dawarblandong belum surut dengan ketinggian air sekitar 1 meter, warga terdampak menyelamatkan harta benda mereka.
“Semalam sempat surut, kemudian jam 1 dini hari air kembali naik,” ujar Imam.