OPD Pemprov Jatim Diharap Wujudkan Program APBD 2020
SURABAYA-Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) diharap serius mewujudkan program APBD 2020 (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah), sehingga serapan anggaran diatas 50 persen.
"Sehingga ada inventarisasi program di masing-masing kegiatan di OPD. Harapan kami Anggota fraksi PKB mengkritisi itu," ujar anggota DPRD Jatim Anik Maslachah di DPRD Jatim, Senin (28/10).
Pemprov Jatim, sambung Anik, harus serius menyusun APBD bukan sekedar meniru program yang sudah ada pada tahun sebelumnya.
Selain itu, Anik juga meminta agar penyusunan program dalam APBD 2020 nantinya selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
"Program di 2020 menjawab kebutuhan masyarakat dan itu matching dengan RPJMD dan RKPD yang sudah dibuat sehingga tidak ada program Copy Paste," ungkap Anik yang juga politisi asal Fraksi PKB Jatim ini melansir Kominfo Jatim.
Sebelumnya, rendahnya realisasi serapan anggaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menjadi sorotan publik.
Pasalnya, dari 56 OPD di lingkungan Pemprov Jatim baru 37 OPD yang telah merealisasikan serapan anggaran hingga kisaran 50-70 persen. Sisanya, yakni 19 OPD, tercatat masih di bawah 50 persen.