Sebaran Dokter Spesialis di Ponorogo Belum Merata
BOJONEGORO– Sebaran dokter spesialis di wilayah Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, belum merata. Mereka menumpuk di kawasan perkotaan.
“Dokter spesialis masih terpusat di kota,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bojonegoro, Dr Hernowo, Minggu (04/08).
Hernowo menambahkan, pihaknya sudah menempatkan bidan di sebanyak 32 dusun terpencil untuk memastikan warga desa mendapat pelayanan kesehatan.
Sementara di tingkat kecamatan sekarang hanya pelayanan umum melalui puskesmas, maupun klinik.
Saat ini, terdapat 10 unit rumah sakit, 36 Puskesmas, dan polindes di seluruh desa.
Untuk itu, guna memaksimalkan layanan kesehatan, pihaknya melakukan pengembangan akses informasi kesehatan online.
“Lagi mengembangkan e-healt yang bisa diakses untuk mengetahui, berapa bad yang kosong di rumah sakit, dll. Tapi masalahnya sekarang update dari rumah sakit yang lambat. Dan sekarang lagi pembenahan,” tutupnya.
Sebagai informasi, Jumlah dokter spesialis di Kabupaten Bojonegoro terus meningkat. Pada tahun 2016 dan 2017 jumlah praktek dokter spesialis sebanyak 235 kepemilikan. Jumlah tersebut sama dengan tahun sebelumnya (2016).
Sementara pada tahun 2019, jumlah dokter umum dan dokter spesialis ada sekitar 350 dokter. (beritajatim)