Seorang Tenaga Medis di Kota Malang Positif Terpapar Covid-19
Ilustrasi - Petugas medis memindahkan pasien ke ruang isolasi dalam Simulasi Penanganan Pasien Corona di Rumah Sakit Lavalette, Malang, Jawa Timur, Jumat (13/3/2020). (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto).
MALANG-Satu orang tenaga medis di Kota Malang, Jawa Timur, dinyatakan positif terjangkit virus corona jenis baru pada Jumat (24/04), sehingga secara keseluruhan ada 12 orang yang positif terjangkit COVID-19 di kota terbesar kedua di Jawa Timur itu.
Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota Malang Nur Widianto di Malang, Jumat mengatakan bahwa tambahan satu orang pasien tersebut merupakan tenaga kesehatan di salah satu rumah sakit rujukan penanganan COVID-19 yang ada di kota itu.
"Tambahan untuk satu positif tersebut merupakan tenaga kesehatan berjenis kelamin laki-laki, berusia 39 tahun," katanya.
Widianto menjelaskan, saat ini tenaga kesehatan tersebut menjalani perawatan isolasi mandiri, seperti tiga orang tenaga medis yang sebelumnya juga dinyatakan terjangkit COVID-19, dan saat ini telah dinyatakan sembuh.
"Yang bersangkutan menjalani isolasi mandiri, seperti tiga tenaga kesehatan sebelumnya, yang saat ini sudah dinyatakan sembuh," kata Widianto.
Di Kota Malang terdapat 12 kasus positif virus yang kini telah menjangkiti 213 negara atau kawasan tersebut. Dari 12 pasien positif COVID-19 di Kota Malang itu, sebanyak delapan orang telah sembuh, dan empat lainnya masih menjalani perawatan.
Data lainnya, sebanyak 1.887 orang masuk kategori orang dengan risiko (ODR), 165 berstatus orang tanpa gejala (PTG), 235 orang berstatus orang dalam pemantauan (ODP), dan sebanyak 95 orang merupakan pasien dalam pengawasan (PDP).
Di wilayah Malang Raya yang merupakan gabungan dari Kota Malang, Kabupaten Malang, dan Kota Batu, terdapat 37 kasus positif COVID-19. Dari total 37 kasus tersebut, sebanyak 15 orang telah dinyatakan sembuh.
Di Kabupaten Malang, pada Jumat (24/4), dilaporkan ada tambahan tiga kasus positif COVID-19. Secara keseluruhan terdapat 23 kasus positif COVID-19, dan dari jumlah tersebut, enam dinyatakan sembuh, satu orang meninggal dunia, dan sisanya dalam perawatan.
Sementara di Kota Batu, dari dua kasus positif COVID-19, satu diantaranya telah dinyatakan sembuh. (Ant)