Sumber Air PDAM Tulungagung Kian Susut
TULUNGAGUNG-Kemarau ekstrem memicu susutnya debit air dari dua sumber di Tulungagung, Jawa Timur.
Untuk itu, PDAM Tulungagung mulai mengaktifkan kembali pompa air cadangan di wilayah Plosokandang, Kecamatan Sumbergempol, untuk menyuplai ke ribuan pelanggannya.
"Sumber cadangan ini efektif dalam menjaga suplai air bersih ke pelanggan tidak terganggu," kata Pj Direktur PDAM Tulungagung, Windu Bijantara di Tulungagung, Rabu (21/08).
Selama ini, kata Windu, pasokan air PDAM yang disalurkan pada 16 ribuan pelanggan bertumpu pada sumber air di wilayah Pagerwojo dan Gambiran yang memiliki debit air besar dari kaki lereng Gunung Wilis.
Namun, aliran air PDAM ke pelanggan-pelanggan kian mengecil terutama pada sekitar pukul 4.00 Wib - 07.00 Wib dan 16.00 Wib - 19.00 Wib.
Masih kata Windu, penyusutan sumber air di mata air Pagerwojo dan Gambiran saat ini masih dalam batas wajar, dan dinilai masih mampu menyuplai kebutuah air pelanggan PDAM.
"Memang sudah terjadi penyusutan sumber air, level kita sekitar 115 centimeter saat ini tinggal 85 cm," ujarnya.
Sumber air, jelas Windu, bisa dikatakan kritis jika level air sudah menyentuh ketinggian 30-40 cm, dan selama ini belum pernah terjadi.
Akan tetapi, bila kemarau berlangsung hingga bulan depan, maka bisa mengganggu pasokan air ke pelanggan PDAM. (Ant)