Wabah Difteri Serang Siswa dan Guru di Malang
Penanganan penyakit difteri (flickr).
MALANG-Sejumlah siswa dan guru di Kota Malang, Jawa Timur, terserang wabah difteri seperti di SMAN 7 Malang. Puluhan orang yakni 40 siswa dan 20 guru dinyatakan positif difteri.
Pihak sekolah langsung melakukan cek kesehatan seluruh siswa dan guru sekolah tersebut.
"Hasilnya, ada dua guru dan siswa yang positif sebagai carrier difteri,” kata Kepala Sekolah SMAN 7 Malang, Herlina, Rabu (23/10).
Herlina menambahkan, sebanyak 60 warga sekolah terjangkit difteri, dan dilaporkan ke Dinas Kesehatan setempat, termasuk bekerjasama dengan puskesmas untuk pencegahan.
“Saat ini seluruh warga sekolah tanpa terkecuali harus memakai pakai masker agar tidak tertular,” katanya.
Upaya pencegahan lainnya adalah seluruh siswa dan guru di SMAN 7 Malang harus mengikuti pemeriksaan besok Jumat (25/10) bekerjasama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Malang.
"Siswa dan guru juga diharuskan meminum obat setiap 6 jam sekali,” katanya.
Orang tua siswa, kata Herlina, dibuat gelisah wabah difteri tersebut. "Sekolah pun juga meliburkan seluruh siswa dan guru selama tiga hari akhir pekan lalu. Sedangkan siswa dan guru yang sudah positif difteri, mendapatkan waktu istirahat selama lima hari sebagai upaya pemulihan,” tutupnya.
Penyakit difteri, mengutip rri.co.id, merupakan infeksi yang menyerang selaput lendir pada hidung dan tenggorokan, serta dapat memengaruhi kulit. Penyakit tersebut menular dan termasuk infeksi serius yang berpotensi mengancam jiwa.