Waspadai Angin Kencang di Bojonegoro hingga April
Bojonegoro - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro, Jawa Timur (Jatim), mewaspadai bencana angin kencang. Diperkirakan berlangsung sampai April 2019.
Kepala Pencegahaan dan Kesiapsiagaan BPBD Bojonegoro, Eko Susanto, menyatakan, kecepatan angin cukup tinggi. Bisa merobohkan bangunan.
Dia lantas mencontohkan dengan ambruknya dua kandang ayam di Desa Buntalan, Kecamatan Temayang, beberapa hari lalu. "Dalam keadaan kosong. Ayamnya sudah dipanen," ujarnya, Minggu (3/3).
Angin kencang turut merobohkan sejumlah pohon di Desa Ngraseh, Kecamatan Temayang. Karenanya, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) memotong sejumlah pohon di sepanjang jalan protokol.
"BPBD juga terus melakukan pemantauan prakiraan cuaca yang dikeluarkan BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) Juanda, Surabaya. Secara rutin," katanya.
Sementara, BPBD akan memberikan santunan kepada warga yang rumahnya terdampak angin kencang. Nilainya Rp1 juta sampai Rp5 juta. Ini sesuai Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 43 Tahun 2010.