Waspadai Hembusan Angin Kencang di Madiun
MADIUN-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Madiun, Jawa Timur, memetakan daerah rawan terdampak angin kencang dan puting beliung, yakni: Kelurahan Tawangrejo, Patihan, dan Oro-oro Ombo.
Untuk itu BPBD setempat mengimbau warga Kota Madiun mewaspadai angin kencang yang rawan terjadi seiring masuknya musim pancaroba atau peralihan dari musim kemarau ke musim hujan.
"Saat ini memasuki pancaroba yang berangin. Itu tanda musim hujan sudah dekat, bukan termasuk anomali cuaca," kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Madiun, Agus Hariono di Madiun, Jumat (08/11).
Sejak beberapa hari terakhir, sambung dia, wilayah Kota Madiun terjadi embusan angin kencang khas musim pancaroba. Namun Agus mengimbau warga tetap tenang.
Agus menjelaskan, kecepatan angin saat ini di kisaran 16–21 knot atau setara 30–45 kilometer per jam. Namun, kondisi itu relatif normal.
"Tapi tetap perlu diwaspadai. Kami sudah berkoordinasi dengan Disperkim Kota Madiun untuk melakukan pemangkasan ranting dan batang pohon yang rawan tumbang diterpa angin kencang," jelas Agus.
Lebih lanjut Agus menjelaskan, angin kencang yang terjadi beberapa hari terakhir muncul akibat tekanan angin di belahan bumi bagian utara yang lebih tinggi daripada selatan.
Angin tersebut membawa uap air yang selanjutnya membentuk awan di wilayah Pulau Jawa. Sehingga berpotensi turun hujan di beberapa daerah.
"Biasanya, awal musim penghujan diwarnai angin kencang yang berpotensi menyebabkan pohon tumbang atau angin puting beliung. Warga perlu waspada," tutupnya. (Ant)