Audrey Yu, Gadis Jenius Calon Menteri Termuda Jokowi
SURABAYA - Nama Audrey Yu Jia Hui kian santer disebut-sebut sebagai kandidat menteri presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi). Warganet menilai gadis jenius asal Surabaya, Jawa Timur itu layak menjadi menteri termuda Jokowi periode 2019-2024.
"Dia adalah Audrey Yu Jia Hui, seorang patriot muda keturunan Tionghoa yang dikenal jenius, berbakat, dan penulis buku yang sangat mencintai tanah kelahirannya meski kini harus berkarir di luar negeri," tulis pemilik akun Facebook Wahyu Sutono, terpantau Senin (08/07).
Masih kata Wahyu, gadis kelahiran Surabaya pada 1 Mei 1988 sejak balita sudah memperlihatkan tanda-tanda kecerdasan yang tak lazim untuk seusianya.
"Gadis jenius yang juga mengagumi tokoh kemerdekaan India, Mahatma Ghandi, berhasil lulus sekolah dengan cara 'melompati' jenjang pendidikan formal yang berlaku di Indonesia. Tercatat, dirinya berhasil menamatkan pendidikan SMP yang ditempuh hanya dalam waktu satu tahun, dan SMA-nya ditempuh dalam waktu sebelas bulan," lanjutnya.
Saat menginjak usia 16 tahun, sambung Wahyu, Audrey berhasil lulus kuliah secara Cumlaude pada jenjang S1 di The College of Wiliam and Mary, Virginia, Amerika Serikat jurusan Fisika.
"Kemudian beredar berita yang belum terkonfirmasi, bahwa setelah menyelesaikan program S-3 di Paris dengan mengambil 2 jurusan langsung, yakni Fisika dan Bahasa, Audrey langsung diterima di Badan Antariksa Amerika (NASA) dengan gaji sekitar 200 juta per bulannya. Namun saat bertemu dengan Presiden Jokowi saat KTT G20 di Osaka Jepang, Audrey ditawari pulang ke Indonesia untuk bergabung dengan BPPT," lanjutnya.
Namun belakangan kabar Audrey Yu Jia Hui bertemu Presiden Jokowi saat KTT G20 di Osaka Jepang, dan Audrey ditawari pulang ke Indonesia untuk bergabung dengan BPPT ternyata hoax.
"Berita tentang Audrey Yu Jian Hui bekerja di NASA dan bertemu Jokowi ternyata tidak benar. Kalau tentang kejeniusannya, passionnya menulis, dan kecintaannya kpd NKRI adalah benar. Saya mohon maaf karena tidak crosscheck berita yang saya terima dari FB. Terima kasih," tulis memilik akun twitter @AdityaWisnu, Minggu (07/07).
Diketahui, Jokowi kembali menegaskan akan memberikan tempat buat anak muda dalam kabinet mendatang.
"Bisa nanti menteri umur 25 tahun, 20 tahun, atau 30 tahun. Kenapa tidak? Karena kita harus fleksibel, menyesuaikan perubahan-perubahan dunia sehingga, sekali lagi, kita butuh menteri-menteri yang energik, dinamis, inovatif, penuh kreativitas," tutur Jokowi beberapa hari lalu.