Hoaks, Kabar Habibie Meninggal Dunia
Presiden ketiga Republik Indonesia, Baharuddin Jusuf Habibie saat peresmian kliknik mata/Foto dok.flickr.com.
JAKARTA-Beredarnya kabar Presiden ketiga Republik Indonesia, Baharuddin Jusuf Habibie meninggal dunia, pada Selasa (10/09) dinihari, dipastikan merupakan berita bohong alias hoaks.
"Alhamdulillah beliau (Habibie) masih diberikan usia. Hanya masih dibantu alat pernafasan," kata sumber yang dikonfirmasi Antara sekaligus menampik kabar bahwa Habibie telah mangkat pada Selasa dinihari.
Ramainya informasi meninggalnya mantan Presiden RI tersebut berawal di sosial media sosial, Selasa (10/09) dinihari, sekitar pukul 00:00 WIB, namun kemudian terpantau dihapus.
Pengecekan kemudian berlanjut ke lokasi Habibie dirawat intensif yakni di RSPAD Gatot Soebroto sejak pukul 05:40 WIB, namun tidak terlihat suasana darurat sebagaimana lazimnya ketika seorang tokoh bangsa meninggal dunia.
Pun dengan akses menuju ruang Cardiac Intensive Care Unit (CICU) tempat Habibie dirawat yang tampak lengang.
Dari informasi terakhir yang beredar, Habibie tengah menjalani perawatan intensif di ruangan CICU lantai 2, Gedung Utama RSPAD sejak Senin (02/09) lalu.
Sekretaris pribadi BJ Habibie, Rubijanto, sebelumnya mengonfirmasi bahwa Habibie sedang menjalani perawatan insentif oleh tim dokter kepresidenan.
"Dengan hormat bersama ini kami konfirmasikan bahwa Bapak BJ Habibie saat ini sedang menjalani perawatan yang intensif oleh Tim Dokter Kepresidenan (TDK) di RSPAD Gatot Soebroto," ucap Rubijanto via keterangan tertulis.
Rubijanto belum mau menerangkan penyakit apa yang sedang dialami Habibie, dia hanya menginformasikan bahwa Habibie belum bisa dijenguk.
"Sesuai petunjuk TDK bahwa agar beliau mendapat perawatan optimal dan dapat istirahat penuh, maka untuk sementara waktu Bapak Habibie belum diizinkan untuk dikunjungi," tutupnya.