Jokowi Ungkap Biang Kerok Kerusuhan Wamena
BOGOR-Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan kerusuhan di Wamena, Papua, bukan konflik etnis, melainkan dilakukan kelompok kriminal bersenjata (KKB).
"Jadi jangan ada yang menggeser-geser menjadi seperti sebuah konflik etnis, itu bukan. Ini adalah kelompok kriminal bersenjata yang dari atas di gunung turun ke bawah dan melakukan pembakaran-pembakaran rumah warga," ungkap Presiden Jokowi saat jumpa pers di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (30/09).
Untuk itu, Kepala Negara mengimbau seluruh masyarakat di Papua tetap tenang dan tidak terhasut fitnah dan kabar bohong alias hoaks.
"Seluruh masyarakat tetap tenang, menahan diri dan menghindarkan dari semua provokasi-provokasi dan fitnah-fitnah yang kita lihat di media sosial begitu sangat banyaknya isu-isu yang ditebarkan," katanya.
BACA JUGA: Kerusuhan Wamena Paksa Puluhan Warga Jatim Pulkam
Presiden Jokowi mengimbau warga untuk tidak keluar dari Wamena karena aparat keamanan terus berjaga.
Pun dengan kepala suku yang ada di Lembah Baliem, lanjut Jokowi, juga mengajak dan mengimbau seluruh warga untuk tidak mengungsi dari Wamena. Aparat keamanan juga terus bertugas melindungi seluruh masyarakat.
Mantan Wali Kota Solo ini tak lupa menyampaikan ucapan belasungkawa atas wafatnya sejumlah korban akibat kerusuhan di Wamena sebanyak 33 orang. (Ant)