Presiden Jokowi Salat Minta Hujan di Riau
PEKANBARU-Presiden Jokowi melakukan salat memohon turunnya hujan (salat Istisqa) saat kabut asap kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terlihat pekat menyelimuti Kota Pekanbaru, Riau, Selasa (17/09).
Mengenakan kemeja putih dan kopiah hitam, Jokowi melaksanakan salat Istisqa di Masjid Amrullah, di dalam kompleks Lanud Roesmin Nurjadin pada sekitar pukul 09.00 WIB.
Salat Istisqa berjamaah tersebut juga diikuti rombongan Presiden diantaranya Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Kepala BNPB Doni Monardo, Gubernur Riau Syamsuar, dan Ketua PWNU Riau.
Presiden juga tampak khusyuk mendengar ceramah dari khatib DR. HM. Fakhri, dengan imam salat DR. H. Khairunnas Jamal.
Selesai melakukan rangkaian shalat istisqa, Presiden menyempatkan diri membagikan buku-buku kepada warga di luar masjid. Setelah itu, rombongan Presiden langsung menuju landas pacu untuk naik helikopter menuju lokasi karhutla tanpa memberikan keterangan pada wartawan.
Sebagai informasi, MKG pada pukul 06.00 WIB via satelit Terra Aqua mendeteksi 498 titik panas yang jadi indikasi karhutla di Sumatera.
Daerah paling banyak adalah Provinsi Sumatera Selatan sebanyak 194 titik, Jambi 174 titik, sedangkan di Riau 60 titik.
Khusus di Riau, dari 60 titik panas tersebut paling banyak di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) dengan 27 titik, dan Pelalawan 11 titik, Kota Dumai delapan titik, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) enam titik, Indragiri Hilir (Inhil) empat titik, Bengkalis dua titik, dan Kuansing serta Kampar masing-masing satu titik panas.
Dari jumlah tersebut, ada 41 yang dikategorikan titik api. Lokasi paling banyak juga di Rohil dan Pelalawan yang masing-masing ada 23 titik dan tujuh titik. (Ant)